Haloooo!! :D Gile hari ini aku me-review banyak banget film Korea. Yaah, namanya aja juga lagi libur, jadi kebanyakan kuhabiskan untuk nonton film dan drama Korea. He he..Nah, kali ini, saya akan me-review satu (lagi) film Korea berjudul Humming. Film ini dibuat tahun 2008. Dan reviewku untuk film ini: Luar Biasa! Outstanding! Keren abis pokoknya! :) Banyak nilai dan pesan moral yang dapat diambil dari film Humming ini. Yuk, kita langsung review aja film yang satu ini. He he :) :)
Jadi ceritanya gini, Jun Seo dan Mi Yeon adalah sepasang kekasih yang hampir 6 tahun berpacaran. Disaat Mi Yeon merencanakan kegiatan untuk merayakan hari jadi mereka ke-2000, Jun Seo justru telah bosan dengan hubungan mereka. Kejenuhan telah memenuhi perasaan Jun Seo. Jun Seo pun memutuskan untuk mengikuti kegiatan penelitian di Kutub Utara untuk berpisah dengan Mi Yeon. Mi Yeon yang sangat mencintai kekasihnya, tentu bersedih hati dengan keputusan Jun Seo. Akhirnya, Mi Yeon pun membuat sebuah alat komunikasi yang baginya lebih romantis untuk berkomunikasi dengan Jun Seo ketika ia berada di Kutub Utara, dengan tujuan agar mereka tetap dapat saling berkomunikasi setiap saat. Ketika Mi Yeon mencoba menghubungi Jun Seo untuk membicarakan alat komunikasi yang telah direncanakannya itu, Jun Seo sengaja tidak menerima telepon dari Mi Yeon dan bahkan justru melepas batre ponselnya. Mi Yeon yang bingung karena Jun Seo tidak bisa dihubungi, akhirnya memutuskan untuk mengantar alat komunikasinya itu ke apartemen Jun Seo. Namun sungguh disayangkan, alat komunikasi tersebut tidak pernah sampai. Dalam perjalanannya ke apartemen Jun Seo, Mi Yeon mengalami kecelakaan yang cukup parah. Esoknya, Jun Seo mendengar ada seseorang yang memencet bel kamar apartemennya. Ketika dibuka, taraaa~ Mi Yeon berkunjung sambil membawa alat komunikasi ciptaannya. Mi Yeon pun berbicang-bincang seperti biasa pada Jun Seo. Jun Seo yang semakin jenuh melihat Jun Seo, justru pergi mandi dan akan bergegas menuju lab (Jun Seo adalah seorang ilmuwan). Sebelum berangkat bekerja, Mi Yeon memberitahu tanggal hari jadi mereka, dan melingkarinya di kalender. Jun Seo yang tidak tertarik tetap memutuskan untuk pergi bekerja. Mi Yeon bersedih dan ingin berbincang lebih lama lagi dengan Jun Seo. Tapi Jun Seo menolak dan tetap pergi. Dan Mi Yeon hanya memandang kepergian Jun Seo dengan senyum tipis yang pahit. Dalam perjalanan bekerja, Jun Seo ditelpon oleh kerabat Mi Yeon bahwa semalam, Mi Yeon mengalami kecelakaan parah. Jun Seo jelas kaget dan bingung setengah mati. Bagaimana bisa Mi Yeon kecelakaan tadi malam, sementara ia baru saja melihatnya 5 menit yang lalu?? Jun Seo yang tidak percaya kata-kata kerabat Mi Yeon itu, segera bergegas kembali ke apartemen untuk mencari Mi Yeon. Dan...Mi Yeon tidak ada disana. Ternyata, yang dilihatnya adalah arwah Mi Yeon yang berkunjung untuk yang terakhir kalinya, untuk mengingatkan kembali tanggal jadi mereka. Reviewku: Oh God!! Film ini sukses banget membuat pipiku basah kuyup karena air mata! Alur ceritanya bagus bangett!! Nggak kebayang bagaimana perasaan Mi Yeon yang melepas kepergian Jun Seo untuk pergi bekerja, sementara itu adalah kali terakhirnya Mi Yeon melihat Jun Seo. Begitu juga dengan Jun Seo, nggak kebayang perasaannya, gimana ia telah menelantarkan kekasihnya, yang pada akhirnya ia menyadari arti Mi Yeon baginya, baru setelah ia pergi dari hidupnya. Oh God!! Ini tragis banget!! Tapi film ini jujur, keren bangettt!! Memberi kita pesan moral, bahwa kita akan menyadari arti dari seseorang secara sebenarnya, baru ketika seseorang itu telah pergi dari hidup kita. Makanya, film ini juga mengajarkan pentingnya menghargai seseorang yang begitu berarti untuk kita dan melakukan yang terbaik untuk mereka disaat mereka masih hidup dan ada disisi kita. Biarpun sedih-sedih gitu, tapi aku suka banget endingnya. Kerenn!!!!! Pokoknya, film ini highly reccomended, deh. Coba ditonton, ya :)
|